Keluarga Bangkit Bersama Kristus: Refleksi Perayaan Ekaristi Vigili Paskah di Gereja St. Yosef Tanjung Enim

Borneo Nusantara News - Tanjung Enim, Gereja St. Yosef Tanjung Enim merayakan perayaan Ekaristi Vigili Paskah yang dipimpin oleh Romo Paulus Kristanto, Sabtu (31/03/2024)

Tema yang diangkat pada perayaan tahun ini adalah "Keluarga Bangkit Bersama Kristus." Tema ini menjadi ajakan bagi umat Katolik untuk membangun solidaritas dan kebersamaan dalam keluarga serta bersatu bersama Kristus yang telah di bangkitkan pada hari Paskah.

Pada perayaan Ekaristi Vigili Paskah tersebut, Romo Paulus Kristanto mengajak setiap orang untuk merenungkan arti penting dari kebersamaan dalam keluarga. Keluarga merupakan tempat pertama kali kita merasakan cinta dan kasih sayang. Di sana pula, kita belajar untuk saling menghormati, peduli, dan selalu bersama dalam suka maupun duka. Oleh karena itu, perayaan Paskah tahun ini menjadi momen yang tepat untuk merayakan kebersamaan kita sebagai keluarga dan bangkit bersama Kristus.

Baca Juga : Kodim 1202/Skw Bagikan Takjil pada Pengguna Jalan

Tema "Keluarga Bangkit Bersama Kristus" pada perayaan Ekaristi Vigili Paskah juga memiliki makna yang lebih dalam. Kita sebagai manusia yang tidak sempurna memiliki kecenderungan untuk membuat kesalahan dan merasa putus asa. Namun, Kristus selalu memberikan harapan baru dan menerangi jalan kita agar tetap bertahan dalam iman dan kasih-Nya. Kebersamaan dan persatuan dalam keluarga menjadi salah satu bentuk dukungan dan dorongan bagi kita dalam menjalani hidup.

Perayaan Ekaristi Vigili Paskah di Gereja St. Yosef Tanjung Enim pada tahun 2024 ini menjadi suatu momen yang sangat berarti bagi umat Katolik, kita untuk berkumpul dan beribadah. Kebersamaan dan persatuan dalam keluarga menjadi kunci untuk kita dapat bangkit bersama Kristus.

Baca Juga : Polres Muara Enim dan Polsek Jajaran melakukan Monitoring dan Himbuan di Sejumlah SPBU di Kabupaten Muara Enim

Mari kita merayakan Paskah dengan penuh sukacita dan memberikan harapan baru bagi diri kita sendiri maupun bagi keluarga kita agar dapat senantiasa bersama-sama dalam cinta dan kasih Kristus. Amin. (Firman)